Tantangan Tidur Seharian di Bulan Puasa – Sore Ceria Tauladan RRI
Pada hari Minggu, 17 Maret 2024, para pendengar RRI Pro2 Banjarmasin diundang untuk mengikuti diskusi menarik dalam program *Sore Ceria Tauladan*. Acara yang berlangsung pukul 17:00-17:30 WITA ini mengangkat tema “Tidur Seharian di Bulan Puasa”, dengan narasumber Maulida Azkia dan didampingi oleh moderator Bang Bimo.
Dalam diskusi tersebut, Maulida Azkia menyampaikan beberapa faktor yang memengaruhi seseorang cenderung tidur sepanjang hari selama berpuasa. Di antaranya adalah karena lemas dan ngantuk akibat tidak adanya asupan makanan dan minuman selama berpuasa, potongan waktu tidur untuk bangun sahur, serta cuaca yang panas dan aktivitas yang berkurang.Terkait dengan hukum puasa bagi orang yang tidur terus-menerus, Maulida Azkia menjelaskan bahwa pada dasarnya tidur saat berpuasa diperbolehkan, bahkan dapat dianggap sebagai ibadah.
Menurut beberapa ulama, puasa seseorang tetap sah meskipun tidur sepanjang hari, selama sudah berniat untuk berpuasa sejak malam sebelumnya.Namun, ada perbedaan pendapat di kalangan ulama terkait masalah ini. Beberapa ulama menyatakan bahwa tidur seharian saat berpuasa itu makruh karena tidak sesuai dengan tujuan puasa, yaitu meningkatkan ketakwaan kepada Allah dengan memperbanyak ibadah. Namun, mayoritas ulama, termasuk dari kalangan Syafi’i, menyatakan bahwa tidur sepanjang hari tidak membatalkan puasa seseorang, asalkan sudah berniat puasa sebelumnya dan tidak meninggalkan kewajiban-kewajiban ibadah lainnya.
Dengan berbagai pandangan yang disampaikan, diskusi ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang tantangan tidur seharian di bulan puasa dan juga memberikan klarifikasi terkait hukum puasa bagi orang yang tidur terus-menerus.
Terakhir Maulida juga berpesan supaya kita manfaatkan waktu kita sebaik-baiknya untuk beribadah melakukan hal-hal kebaikan, salah satunya dengan menghidupkan setiap malamnya dengan melaksanakan shalat tarawih dan juga witirnya, dan juga tadarus Al-Qur’an.
