How To Speak in Public ? : English Speech Tutorial
Pada hari rabu 15 Maret, Telah dilaksanakan salah satu kegiatan PKU yaitu berpidato didepan umum. Dalam kegiatan berpidato kali ini, bahasa yang digunakan ialah bahasa inggris dan dibimbing langsung oleh Mr. Arinal Rahman S.pd, M.Ed.
Dalam mebimbing kegiatan ini, Mr Arinal langsung memberikan jadwal masing-masing kepada para mahasiswa untuk maju ke depan dan berpidato dengan bahasa inggris. Pada satu kali pertemuan biasanya ada 6 atau 7 pembicara dari mahasiswa yang akan maju ke depan untuk menyampaikan pidatonya, dan langsung disaksikan oleh teman-teman mahasiswa PKU yang lainnya. Dan setelah beripdato, Mr Arinal akan menyampaikan kritik dan saran sesuai kemampuan mahasiswa tersebut.
Dalam memberkan kritik dan saran, Mr Arinal juga memberikan beerapa tips unuk berbicara didepan umum. Adapun pada pertemuan kali ini, beberapa saran beliau untuk para mahasiswa ialah :
- Perlunya memperhatikan dinamika dalam berbicara, jangan membawa dengan gaya yang datar dalam pembawaan. Tujuan memperhatikan dinamika dan gaya dalam berbiara ialah agar terlihat lebih variatif dan menjadi nilai keunikan tersendiri yang dapat membuat daya tarik audiens.
- Jika lupa dengan apa yang ingin disampaikan ketika berbicara, kita bisa membaca sholawat dalam hati terlebih dahulu dengan harapan tiba-tiab Allah Swt beri kembali hal yang ingin disampaikan. Adapun bila masih tidak ingat juga maka bisa kita bertanya ke audiens sambil membahas ke materi yang lain, hal ini bertujuan agar kita tidak gugup dan auidens tetap enjoy.
- Hendaknya kita sering membaca buku dan mendengarkan ceramah-ceramah dari guru, ustadz dan lain sebagainya, karena sebagai seorang ulama yang akan sering berbicara kedepannya, kita perlu memiliki wawasan yang mumpuni.. Hal ini bertujuan agar dalam berbicara kedepan kita tidak perlu banyak menyiapkan banyak hal seperti teks, latihan dll. Karena kita akan terbiasa menyampaikan apa yang sering kita baca itu atau apa yang kita dengar.
- Jika kita membahas suatu kajian yang tidak umum atau berat dalam memahaminya, kita bisa menggunakan analogi agar mempermudah pemahaman audiens terhadap materi yang kita sampaikan
- Jangan lupa memberikan conclusion (kesimpulan), karena hal itu penting, apalagi jika materi yang kita bahas panjang dan banyak. Hal ini bertujuan untuk mengingatkan kembali apa yang telah kita sampaikan.
