Doa Selamat dan Syukur: Bimbingan Keulamaan Putra PKU

Banjarmasin (26/10/2023), kembali dilaksanakan bimbingan keulamaan yang dibimbing oleh ustadz Ahmad di Masjid Abdurrahman Ismail. Dan pada pertemuan kali ini membahas tentang selamatan dan syukuran.

Dalam membaca doa usahakan memperhatikan dhamir dalam doa, seperti “rabbi ighfirli” hal ini dapat menyebabkan kesalahan makna yang mana kita membaca doa hanya untuk diri kita sendiri, sedangkan apabila dalam jamaah hendaknya menggunakan dhamir kita “rabbi ighfirlana”.

Sebagai para calon ulama hendaknya juga kita menguasai doa-doa yang sering digunakan disekitar lingkungan kita, seperti doa arwah, selamat, tolak bala, haul dan masih banyak lagi doa doa yang penting dan dasar karena kita calon ulama kata ustadz Ahmad.

Dalam membaca doa setelah sholat juga, hendaknya berdoa secara singkat saja namun meliputi semua aspek, baik rezeki, kebaikan, surga dan lain sebagainya.

Kemudian ustadz Ahmad memberikan sedikit penjelasan mengenai dibaliknya kita menjadi pemimpin doa, menjadi imam, dan lain sebagainya hendaknya menghormati mazhab atau aliran yang kita datangi. Apabila di suatu tempat adat istiadatnya seperti itu, hendak kita menghargai hal tersebut selama hal tersebut juga tidak melanggar syara’.

Kemudian ustadz Ahmad meminta para mahasiswa PKU masing-masing membuat kelompok untuk melakukan sesi praktek membaca doa-doa dasar.

Wallahu A’lam bi Shawwab