Halaqah Malam Putri

Pada Kamis 09 Maret 2023, telah berlangsung halaqah keulamaan di asrama 1 Ma’had al-Jami’ah UIN Antasari Banjarmasin, dari sholat Maghrib dan diakhiri dengan sholat Isya.  Adapun agenda yang dilakukan adalah tausiyah yang dibimbing oleh Ibu Ainah MA.

Beliau menyampaikan seorang ibu dan istri merupakan pendidik bagi anak-anaknya. Ia juga merupakan orang yang bertanggung jawab di rumah suaminya kelak. Oleh karena itu, haruslah dikembangkan dalam diri seorang wanita sifat-sifat yang baik. Diantara dua hal yang disampaikan oleh ibu Ainah selaku pembimbing halaqah adalah:

Tenang (al-Hilm) dan Tidak Terburu-buru

Sifat tenang atau al-hilm dan tidak terburu-buru merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk dimiliki. Saat menjadi seorang ibu, akan ada banyak hal yang harus dihadapi, khususnya dalam hal mendidik anak dan menghadapi mereka. Ada banyak hal yang akan terjadi, diantaranya perbedaan pendapat antara si ibu dan anak. Maka saat inilah, dia harus bisa bersikap tenang dan tidak teburu-buru sehingga tidak mengucapkan kata-kata yang buruk ataupun sumpah serapah yang bisa mendatangkan keburukan seoranng anak.

Seorang ibu yang memiliki sifat tenang dan tidak teburu-buru pada akhirnya akan selalu berusaha agar memahami sikap si anak. Karena dia tahu bahwa “Tidak semua yang kita mau akan terpenuhi. Tidak semua realita, berjalan sesuai dengan ekspektasi.”

Lembut

Seorang ibu harus memiliki sifat lembut, hal ini senada dengan sabda Nabi saw

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: « يَا عَائِشَةُ ارْفُقِي, فَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَرَادَ بِأَهْلِ بَيْتٍ خَيْرًا دَلَّهُمْ عَلَى بَابِ الرِّفْقِ » [أخرجه أحمد]

“Wahai Aisyah lemah lembutlah. Sesungguhnya jika Allah menghendaki kebaikan pada sebuah keluarga Allah akan menunjuki mereka menuju pintu kelembutan”. HR Ahmad 41/255 no: 24734.

Wallahu A’lam